Peningkatan Self Regulation Learning melalui Layanan Bimbingan Belajar Daring Model STAD Berbantuan Media Thinglink

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan self regulation learning peserta didik melalui layanan bimbingan belajar daring model Student Teams Achievement Divisions (STAD) berbantuan media thinglink. Subyek penelitian adalah peserta didik kelas XI MIPA-1 SMA Negeri 2 Yogyakarta tahun pelajaran 2020/2021. Jenis penelitian yang dilaksanakan merupakan Penelitian Tindakan Kelas Bimbingan Konseling (PTK BK) yang mengikuti model Stephen Kemmis dan Robin McTaggart, melalui tahapan perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Metode penelitian adalah observasi dengan menggunakan instrumen yang disusun peneliti dengan mengacu pada kajian teori yang digunakan. Teknik analisis data mengunakan teknik deskriptif kualitatif, yakni mendeskripsikan pelaksanaan layanan bimbingan belajar daring model STAD berbantuan media thinglink dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi pada setiap siklus. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada peningkatan kemampuan self regulation learning peserta didik, pada aspek metakognisi sebelum tindakan berada pada posisi 77.20%, setelah tindakan siklus II menjadi 89.90% meningkat sebesar 12.70%.  Pada aspek motivasi sebelum tindakan 76.70% setelah tindakan siklus II meningkat menjadi 87.40%, peningkatan pada aspek motivasi sebesar 10.70%. Selanjutnya pada aspek perilaku sebelum dilakukan tindakan sebesar 74% setelah tindakan siklus II menjadi 83.30%. Peningkatan indikator pada aspek perilaku meningkat 9.30%. Dari hasil penelitian tindakan kelas bimbingan konseling ini dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan belajar daring model STAD berbantuan media thinglink dapat meningkatkan self regulation learning peserta didik kelas XI MIPA-1 SMA Negeri 2 Yogyakarta.