Model Pembelajaran Kooperatif Team Games Tournament pada Pembelajaran IPAS terhadap Partisipasi dan Hasil Belajar

  • Putu Lely Somya Prabawati Universitas Pendidikan Ganesha, Singaraja, Bali,  Indonesia
  • I Nyoman Jampel Universitas Pendidikan Ganesha, Singaraja, Bali,  Indonesia
  • I Ketut Suma Universitas Pendidikan Ganesha, Singaraja, Bali,  Indonesia

Abstrak

Penelitian ini ingin tahu bagaimana metode pembelajaran kooperatif Team Games Tournament (TGT) mempengaruhi partisipasi dan hasil belajar siswa dalam pelajaran IPAS di kelas IV SD Gugus Tuanku Imam Bonjol. Dalam penelitian ini, digunakan desain kelompok kontrol setelah perlakuan.  Misalnya, 59 siswa yang diambil secara acak dipilih.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang menggunakan TGT lebih aktif dan lebih sukses daripada siswa yang belajar dengan cara biasa. Penemuan ini mendorong penggunaan model TGT dalam mengajar IPAS untuk membuat pembelajaran lebih efektif. Analisis MANOVA dalam studi ini mengungkapkan bahwa: (1) Statistik F total tercatat sebesar 0,999 dengan nilai signifikan 0,000. Karena nilainya kurang dari 0,05, ini berarti bahwa penggunaan media pembelajaran sangat berpengaruh terhadap partisipasi belajar dan hasil belajar. Nilai penting yang didapat untuk Hasil Belajar adalah 0,000. Karena nilai ini kurang dari 0,05, artinya hipotesis nol (H0) ditolak. Ini menunjukkan bahwa ada perbedaan yang jelas dalam Hasil Belajar yang dipengaruhi oleh metode mengajar Model Pembelajaran TGT. Juga, angka signifikansi untuk Partisipasi Belajar adalah 0,000, yang lebih kecil dari 0,05. Ini berarti H0 ditolak, menunjukkan bahwa ada perbedaan yang berarti dalam Partisipasi Belajar yang dipengaruhi oleh Model Pembelajaran TGT.

Kata Kunci: model pembelajaran Team Games Tournament (TGT), partisipasi belajar, hasil belajar IPAS, siswa Sekolah Dasar (SD)

Data Unduhan PDF

Data unduhan belum tersedia.
Diterbitkan
2025-03-21
Bagaimana cara mengutip:
Prabawati, P. L. S., Jampel, I. N., & Suma, I. K. (2025). Model Pembelajaran Kooperatif Team Games Tournament pada Pembelajaran IPAS terhadap Partisipasi dan Hasil Belajar. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 10(2), 1228-1237. https://doi.org/10.51169/ideguru.v10i2.1838
Bagian
Artikel Penelitian
Abstrak viewed: 33 times
PDF downloaded: 27 times

Referensi

Agung, A. A. G. (2014). Buku Ajar Metodologi Pendidikan. Malang: Aditya Media Publishing.

Anizar. (2016). Model Pembelajaran Guided Teaching untuk Meningkatkan Partisipasi Belajar dan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas VI. Jurnal Education, II(1).

Arends, R. I. (2012). Learning to Teach. New York: McGraw-Hill.

Brown, A., & Thompson, B. (2020). A Comparative Study of Cooperative Learning Models: TGT vs. Conventional Methods in Science Education. New York: Academic Press.

Candiasa, I M. (2010). Statistik Multivariat Disertai Aplikasi SPSS. Singaraja: Undiksha Press.

Chen, W., & Liu, H. (2021). Enhancing Elementary Students' Science Learning Through Teams Games Tournament: A Comparative Study. International Journal of Science Education, 43(5), 678-694.

Dantes, Nyoman. (2021). Asesmen dan Evaluasi Pembelajaran. Singaraja: Undiksha.

Dimyati & Mudjiono. (2021). Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta.

Huda, M. (2021). Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Pustaka Pelajar.

Johnson, D. W., & Johnson, R. T. (2019). Cooperative learning: Theory, research, and practice (11th ed.). Pearson.

Kemendikbudristek. (2022). Kurikulum Merdeka: Paradigma baru pembelajaran. Jakarta: Kemendikbudristek.

OECD. (2023). PISA 2022 Results (Volume I): What Students Know and Can Do. Paris: OECD Publishing.

Pratiwi, S. N., Cari, C., & Aminah, N. S. (2022). Penerapan Model Team Games Tournament untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Keterampilan Proses Sains Siswa dalam Pembelajaran IPA Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 11(2), 220-232.

Purwanto. (2018). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Putri, A. R., Suciati, S., & Ramli, M. (2020). Pengaruh Model Pembelajaran Team Games Tournament (TGT) terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Pembelajaran IPA. Jurnal Pendidikan Biologi, 12(1), 1-10.

Rahmawati, dkk. (2019). Peningkatan Hasil Belajar IPS Melalui Penerapan Pembelajaran TGT kelas IV SD Negeri 2 Gombang. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(2), 15-22.

Sari, M., Putri, A., & Lestari, D. (2022). Challenges in Implementing Cooperative Learning TGT in Elementary Schools. Jakarta: PT Gramedia.

Shoimin, A. (2014). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruizz Media.

Slavin, R.E. (1995). Cooperative learning: Theory, research, and practice (2nd ed.). Allyn & Bacon.

Slavin, R. E. (2009). Educational Psychology: Theory and Practice (9th ed.). Boston: Pearson Education.

Slavin, R. E. (2011). Cooperative Learning: Theory, Research, and Practicei (3rd ed.). Boston: Allyn and Bacon.

Slavin, R. E. (2015). Cooperative Learning: Theory, Research, and Practice (2nd ed.). Pearson Education

Sudjana, N. (2019). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Susanto, A. (2020). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Prenada Media.

Wahyudi, A. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif TGT dalam Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa. Yogyakarta: Deepublish.

Widodo, A., Rochintaniawati, D., & Riandi. (2020). Analisis Konten IPAS dalam Kurikulum Sekolah Dasar di Indonesia. Mimbar Sekolah Dasar, 7(1), 50-65.

Wijaya, H. (2021). Penerapan Model Team Games Tournament untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPA Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara, 6(2), 119-131.