Analisis Kalor Jenis Dudongean: Studi Pemanfaatan dalam Pembelajaran Fisika
Abstrak
Pembelajaran fisika kontekstual dan berbasis kearifan lokal sangat penting untuk meningkatkan pemahaman dan minat siswa. Penelitian ini menghubungkan konsep abstrak fisika dengan kehidupan sehari-hari dan budaya lokal, membuat materi lebih relevan dan meningkatkan motivasi belajar. Salah satu contoh penerapan adalah penggunaan dudongean, alat tradisional pembuat jepa dari tanah liat, untuk mengajarkan konsep termodinamika. Penelitian ini mengukur kalor jenis dudongean, yang terbukti memiliki nilai rata-rata 552 J/kg°C, menjadikannya efektif untuk memasak karena memungkinkan distribusi panas yang merata dan stabil. Metode penelitian melibatkan eksperimen di laboratorium dengan alat seperti neraca digital, kalorimeter, dan termometer inframerah. Hasil menunjukkan konsistensi nilai kalor jenis, terutama pada sampel bermassa lebih besar, mengonfirmasi efektivitas dudongean dalam memasak jepa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kalor jenis rata-rata dudongean adalah 552 J/kg°C, dengan nilai berkisar antara 0,50 x 10³ J/kg°C hingga 0,59 x 10³ J/kg°C. Penelitian ini juga menghasilkan dasar pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) yang lebih interaktif dan kontekstual untuk pembelajaran fisika, yang diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar, pemahaman konsep, dan keterampilan berpikir kritis siswa. Penelitian ini menegaskan pentingnya integrasi kearifan lokal dalam pembelajaran sains, meningkatkan kualitas pendidikan fisika di Indonesia, serta memberikan kontribusi signifikan dalam pelestarian budaya dan inovasi teknologi.
Data Unduhan PDF
Copyright (c) 2024 Dhimas Arif Nurfachri, Haeruddin Haeruddin, Ielda Paramitha, Muhammad Jarnawi, Muhammad Zaky

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

