Penerapan Blended Learning untuk Meningkatkan Minat dan Prestasi Belajar pada Pembelajaran Matematika

  • Anggraeni Ratna Winanti SMA Negeri 1 Bambanglipuro, Bantul, DIY,  Indonesia
DOI: https://doi.org/10.51169/ideguru.v7i1.326

Abstrak

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran matematika melalui blended learning. Penelitian dilakukan dalam dua siklus dengan tiap siklusnya menggunakan empat komponen yakni planning, act, observing, dan reflecting. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 1 Bambanglipuro Tahun Pelajaran 2020/2021. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah lembar observasi guru, lembar observasi siswa, instrumen angket minat belajar siswa dan instrumen tes prestasi belajar siswa. Analisis data pada penelitian ini mencakup penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1) penggunaan blended learning mampu meningkatkan minat belajar siswa  dilihat dari data pada siklus II  telah mencapai indikator keberhasilan yakni sebesar 33,33% siswa memiliki minat sangat tinggi, 66,67% siswa memiliki minat tinggi dalam kelas tersebut; 2) penggunaan blended learning mampu meningkatkan prestasi belajar siswa hal ini dapat dilihat dari data pada siklus II telah mencapai indikator keberhasilan sebesar 76,67% yakni 23 siswa telah tuntas dari 30 siswa di dalam kelasnya, dan 3) hasil observasi pelaksanaan blended learning pada siklus II telah mencapai indikator keberhasilan dengan persentase sebesar 96,67%. Dari keseluruhan hasil penelitian, blended learning disimpulkan mampu meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran matematika.

Kata Kunci: minat, prestasi belajar, blended learning

Data Unduhan PDF

Diterbitkan
2022-01-01
Bagaimana cara mengutip:
Winanti, A. R. (2022). Penerapan Blended Learning untuk Meningkatkan Minat dan Prestasi Belajar pada Pembelajaran Matematika. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 7(1), 106-113. https://doi.org/10.51169/ideguru.v7i1.326
Terbitan
Vol 7 No 1 (2022): Edisi Januari 2022
Bagian
Artikel Penelitian

Copyright (c) 2022 Anggraeni Ratna Winanti

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Abstrak viewed: 666 times
PDF downloaded: 903 times

Referensi

Angraini, M.R., Muharini, R., & Lestari, I. (2018). Penerapan blended learning berbasis Edmodo terhadap minat dan hasil belajar siswa SMAN 9 Pontianak. Jurnal Pendidikan dan Pembelajararan Khatulistiwa, 7, 1-12.

Avgerinou, M.D. (2008). Blended collaborative learning for action research training. Journal of Open Education, 4(1), 88.

Azwar, Saifudin. (2013). Tes prestasi: fungsi dan pengembangan pengukuran prestasi belajar (5ed ed). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Banun, S., & Azizah, N. (2013). Penerapan metode blended learning berbasis ICT meningkatkan minat dan prestasi belajar pada mata kuliah ilmu sosial budaya dasar (ISBD) di prodi D-III kebidanan FIK UNIPDU Jombang. Jurnal Eduhealth. 3(2), 103-113.

Collins, J. W., & O’brien, P W. (2011). The greenwood dictionary of education (2th edition). California: ABC-CLIO.

Dai, D. Y., & Sternberg, R. J. (2004). Motivation, Emotion, and Cognition Integrative: Perspectives on Intellectual Functioning and Development. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, Inc.

Dick, W., Carey, L., & Carey, J. O. (2014). The systematics design of intruction, (8th ed). Florida, FL: Foresmen.

Ebel, R.L., & Frisbie, D.A. (1995). Mathematics in primary schools part I: childern and mathematics. London: Collins Educational Publisher Ltd.

Elliot, S. N., Kratochwill, R. T., Cook, L. J., et.al. (2000). Educational psychology: effective teaching, effective learning. New York: The Mc Graw-Hill Companies, Vol.1, No.1.

Gable, R. K., McCoach, D. B., & Madura, J.P. (2013). Instrument development in affective domain: school and corporate application (3th edition). New York Sringer.

Grant, C. A. & Sleeter, C. E. (2011). Doing multicultural education for achievement and equity 2nd edition. New York: Routledge.

Grant Ramsay. (2001). Teaching and learning with information and communication technology: Succees through a whole school approach. National Educational Computing Conference. Chicago: July 25-27.

Hudojo, Herman. (1988). Mengajar belajar matematika. Jakarta: P2LPTK.

Husamah. (2014). Pembelajaran bauran blended learning. Malang: Prestasi Pustakarya.

Inggriyani, F., Hamdani, A. R., & Dahlan, T. (2019). Minat Belajar Mahasiswa dengan menggunakan blended learning melalui goole classroom pembelajaran konsep dasar Bahasa Indonesia SD. Jurnal Ilmu Pendidikan, Keguruan, dan Pembelajaran, 3(1), 28-35.

Johnson, D.W. & Johnson, R.T. (2002). Meaningfull assessment: a Manageable and Cooperative process. Boston, MA: Allyn and Bacon.

Koller, O., Baumert, J., & Schnabel, K. (2001). Does interest matter? The relationship between academic interest and achievement in mathematics. Journal for Research in Mathematics Education, 32(5), 448–470.

Miller, M.D., Linn, R. L., & Gronlund, N. E. (2013). Measurement and assessment in teaching (11th edition). Upper Saddle River, NJ: Pearson.

Mitchell, Mathew., & Gilson, Judy. (1997). Interest and anxiety in mathematics. Chicago: Erick Clearinghouse.

NCTM. (2000). Principles and standards for school mathematics. Reston, VA: NCTM.

Nitko, A. J. (2007). Educational assessment of students. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall, Inc.

Nitko, A. J., & Brookhart, S. M. (2011). Educational assesment of students (6th ed.). Boston, MA: Pearson Education, Inc.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 59, Tahun 2014, tentang Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah. Jakarta: Kemendikbud.

Popham, W.J. (2011). Classroom assessment: What teachers need to know (6th edition). Boston: Pearson Education Inc.

Rachman, A., Sukrawan, Y., & Rohendi, D. (2019). Penerapan blended learning dalam peningkatan hasil belajar menggambar objek 2 dimensi. Journal of Mecahnical Engineering Education, 6 (2): 145-152.

Reynolds, C. R., Livingston, R. B., & Willson, V. (2010). Measurement and assessment in education. Upper Saddle River, NJ: Pearson.

Syarif, Izuddin. (2012). Pengaruh model blended learning terhadap motivasi dan prestasi belajar siswa SMK. Jurnal Pendidikan Vokasi, 2(2), 234-249.

Slameto. (2012). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhi. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Skemp, R. R. (1971). The psycholology of learning mathematics. Baltimore, MD: Richard Clay (The Causer Press) Ltd.

Suherman, dkk. (2011). Strategi pembelajaran matematika kontemporer. Bandung: JICA.

Tsaniyah, S. F., Ayu., H. D., & Pratiwi, H. Y. (2019). Pengaruh model blended learning menggunakan scoology terhadap prestasi belajar ditinjau dari kemandirian belajar siswa. Jurnal Terapan Sains & Teknologi, 1(1), 71-77.

Tugan, S. E. (2015). Relationship between test anxiety and academic achievement. Karaelmas Journal of Educational Sciences, 3, 98-106.