Penguatan Karakter Siswa Sekolah Dasar Melalui Integrasi Kearifan Lokal dalam Proses Pembelajaran
Abstrak
Salah satu langkah strategis dalam penguatan karakter adalah mengintegrasikan kearifan lokal ke dalam proses pembelajaran. Kearifan lokal mencerminkan nilai-nilai luhur seperti gotong royong, toleransi, dan cinta lingkungan yang telah menjadi pedoman masyarakat. Pendekatan ini diharapkan mampu mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul dalam pengetahuan, tetapi juga memiliki karakter kuat yang berakar pada budaya bangsa. Dengan demikian, pendidikan berbasis kearifan lokal dapat menjadi jembatan untuk mengharmonisasikan tradisi dengan modernisasi di era globalisasi. Penelitian ini memanfaatkan metode studi literatur (literature review) sebagai langkah awal dalam merancang penelitian. Studi literatur dilakukan dengan mencari dan menganalisis berbagai sumber, seperti buku, artikel jurnal, dan publikasi lain yang relevan dengan topik penelitian. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa penguatan pendidikan karakter berbasis kearifan lokal, seperti gotong royong, kejujuran, sopan santun, dan toleransi, menjadi strategi utama untuk menjaga identitas budaya di tengah arus globalisasi. Integrasi nilai-nilai ini dilakukan melalui kurikulum, metode pembelajaran berbasis pengalaman, dan kegiatan ekstrakurikuler yang relevan dengan kehidupan siswa.
Data Unduhan PDF
Copyright (c) 2025 Rida Jubaedah, Dini Anggraeni Dewi, Tuti Istianti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

