Workshop Teknik Kelompok sebagai Strategi Efektif Meningkatkan Kompetensi Guru dalam Penyusunan Instrumen Penilaian

Abstrak

Kompetensi guru dalam menyusun instrumen penilaian sangat berpengaruh terhadap ketepatan mengukur ketercapaian kompetensi peserta didik.  Penelitian ini bertujuan untuk: (1) meningkatkan kompetensi guru menyusun instrumen penilaian dan (2) mendapatkan informasi tentang penerapan workshop untuk meningkatkan kompetensi guru di SMA Negeri 1 Kalasan dalam menyusun instrumen penilaian. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan yang dilaksanakan semester 1 tahun pelajaran 2020/2021 selama 4 bulan dengan subjek penelitian 10 orang guru. Penelitian tindakan ini menggunakan model Kemmis dan Taggart dengan dua siklus yang masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan dengan tahapan perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik pengamatan dan penilaian produk. Analisis data dilakukan dengan penskoran dan menghitung nilai akhir dari kegiatan yang diamati dan dinilai. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa workshop dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun instrumen penilaian berupa kisi-kisi soal dan butir soal. Hal ini dibuktikan adanya peningkatan kemampuan menyusun kisi-kisi soal dari 75,88% (kurang mampu) pada siklus I menjadi 88,25% (mampu) pada siklus II dan peningkatan kemampuan menyusun butir soal dari 77,42% (kurang mampu) pada siklus I menjadi 88,89% (mampu) pada siklus II, artinya kompetensi guru telah memenuhi indikator keberhasilan tindakan sebesar 80%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan, bahwa melalui workshop dapat meningkatkan kompetensi guru di SMA Negeri 1 Kalasan dalam menyusun kisi-kisi dan butir soal.