Analisis Semiotika Representasi Budaya dan Isu Sosial dalam Film Animasi The Journey : Studi Kasus Nilai-Nilai Perjuangan

  • Zulfan Bintang Bagas Kara Universitas Muhammadiyah Surakarta, Kartasura, Jawa Tengah,  Indonesia
  • Hafidz Hafidz Universitas Muhammadiyah Surakarta, Kartasura, Jawa Tengah,  Indonesia

Abstrak

Film animasi The Journey merupakan hasil kolaborasi antara Jepang dan Arab Saudi yang mengangkat tema sejarah Islam, khususnya perjuangan masyarakat Mekkah dalam mempertahankan Ka’bah dari serangan pasukan Abrahah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi budaya dan isu sosial dalam film tersebut menggunakan pendekatan semiotika Charles Sanders Peirce. Studi ini mengkaji bagaimana film ini menggambarkan perpaduan budaya Arab dan Jepang serta menyampaikan nilai-nilai perjuangan melalui simbol, indeks, dan ikon dalam narasi visualnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa film ini merepresentasikan budaya Arab melalui kostum, latar sejarah, dan nilai-nilai keislaman yang kuat, sementara elemen visual dan sinematiknya mencerminkan pengaruh animasi Jepang. Selain itu, isu sosial dalam film ini menyoroti aspek dakwah Islam, termasuk nilai-nilai akidah, syari’ah, dan akhlak yang ditampilkan dalam perjuangan karakter utama, Aws Bin Jubair. Nilai-nilai perjuangan yang tergambar dalam film ini meliputi keberanian, pengorbanan, persatuan, dan keimanan yang menjadi pilar utama dalam menghadapi tantangan besar. Demikian, film The Journey tidak hanya berfungsi sebagai hiburan tetapi juga sebagai media dakwah dan pendidikan yang dapat memberikan wawasan tentang sejarah Islam serta menginspirasi nilai-nilai perjuangan dalam kehidupan modern.

Kata Kunci: Semiotika, Representasi Budaya, Isu Sosial, Nilai Perjuangan, The Journey

Data Unduhan PDF

Data unduhan belum tersedia.
Diterbitkan
2025-10-31
Bagaimana cara mengutip:
Kara, Z. B. B., & Hafidz, H. (2025). Analisis Semiotika Representasi Budaya dan Isu Sosial dalam Film Animasi The Journey : Studi Kasus Nilai-Nilai Perjuangan. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 10(3), 1938-1943. https://doi.org/10.51169/ideguru.v10i3.1851
Bagian
Artikel Penelitian
Abstrak viewed: 75 times
PDF downloaded: 32 times

Referensi

Angga, D. M. P. (2022). Analisis Isi Film “The Platform.” Journal of Digital Communication and Design (JDCODE), 1(2), 127–136.

Badarussyamsi, B., Ridwan, M., & Aiman, N. (2021). Amar Ma‘Ruf Nahī Munkar: Sebuah Kajian Ontologis. TAJDID: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 19(2), 270–296. https://doi.org/10.30631/tjd.v19i2.175

Fadli, M. R. (2021). Memahami Desain Metode Penelitian Kualitatif. Humanika, 21(1), 33–54. https://doi.org/10.21831/hum.v21i1.38075

Gama, F. I. (2024). Pengenalan Anime sebagai Budaya Populer Jepang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani (JPMM), 4(1), 21–27.

Kartika, E. W., & Supena, A. (2024). Analisis Semiotika Charles Sanders Peirce dalam Novel “Pasung Jiwa” Karya Okky Madasari. Pena Literasi: Jurnal Pendidikan dan Sastra Indonesia, 2010, 94–101.

Metzl, J. M. (2019). What Guns Mean: The Symbolic Lives of Fi Rearms. Palgrave Communications, 1–5. https://doi.org/10.1057/s41599-019-0240-y

Mudjiono, Yoyon (2011) Kajian semiotika dalam Film. Jurnal ilmu komunikasi, Vol.1, No. 1.

Sari, Permata, Indah. (2017). Pengaruh Terpaan Anime Di Media Massa Terhadap Gaya Hidup Perilaku Anggota Islamic Otaku Community (IOC) Episode UIN Jakarta. Skripsi. Fakultas Ilmu Dakwah Dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Syahputra, A. E. A., & Rohman, A. (2022). Karakteristik Burung dalam Perspektif Al-Qur’an dan Sains. Kaunia : Integration and Interconnection of Islam and Science Journal, 18(2), 63–72.

Tutuhatunewa, A. R., Sirait, J., & Ubra, E. (2023). Pola Komunikasi Budaya pada Pernikahan Adat di Negeri Ohoi Ohoirenen, Kabupaten Maluku Tenggara. Jurnal BADATI, 5(2).