Meningkatkan Kemampuan Menulis Teks Puisi melalui Pendekatan Konstruktivisme

  • Nurul Sulasmiyatningsih Universitas Negeri Makassar, Makassar, Sulawesi Selatan,  Indonesia

Abstrak

Kemampuan menulis puisi merupakan keterampilan penting bagi peserta didik untuk mengembangkan kreativitas, imajinasi, dan kemampuan berpikir kritis. Namun, berdasarkan observasi di lokasi penelitian, menunjukkan bahwa kemampuan menulis puisi peserta didik masih rendah. Hal ini terlihat dari hasil karya puisi yang kurang kreatif dan imajinatif. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menulis teks puisi peserta didik melalui penerapan pendekatan konstruktivisme. Pendekatan ini menekankan keaktifan dan keterlibatan peserta didik dalam membangun pengetahuannya melalui pengalaman dan interaksi dengan lingkungannya. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas X SMA Sawerigading Makassar berjumlah 11 peserta didik. Instrumen digunakan peneliti, yaitu lembar tes dan lembar observasi. Kemudian teknik analisis datanya menggunakan analisis statistik deskriptif untuk memperoleh informasi rata-rata dan persentase ketuntasan belajar. Hasil penelitian siklus I peserta didik yang tuntas hanya 3 atau 27,27% dan meningkat menjadi 11 peserta didik atau 100% yang tuntas pada siklus II. Pada siklus I skor rata-rata peserta didik hanya 67,27 meningkat menjadi 80,90 pada siklus II. Skor tertinggi pada siklus I hanya 80 meningkat menjadi 90 pada siklus II dan skor terendah pada siklus I adalah 55 meningkat menjadi 75 pada siklus II.  Berdasarkan hasil tersebut dapat dinyatakan bahwa pendekatan konstruktivisme dapat menjadi alternatif pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan kemampuan menulis teks puisi peserta didik.

Kata Kunci: konstruktivisme, menulis, pendekatan, puisi, teks

Data Unduhan PDF

Data unduhan belum tersedia.
Diterbitkan
2024-05-01
Bagaimana cara mengutip:
Sulasmiyatningsih, N. (2024). Meningkatkan Kemampuan Menulis Teks Puisi melalui Pendekatan Konstruktivisme. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 9(3), 1201-1207. https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i3.1035
Bagian
Artikel Penelitian
Abstrak viewed: 86 times
PDF downloaded: 107 times

Referensi

Annisa, M. N., Rifki, M., Taufiqurrochman, R., & Al Anshory, A. M. (2023). Tekhnologi Media Pembelajaran Berbasis Video Animasi untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Bahasa Arab Siswa di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Kabupaten Gorontalo. Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan, 6(2), 378-388.

Bunga, W. (2020). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Materi Ide Pokok Melalui Pendekatan Kontekstual pada Kela SDI ST. Yosef. Jurnal Ekonomi, Sosial & Humaniora, 2(02), 117–122.

Dalman, H. (2014). Keterampilan Menulis. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Gulo, S., & Sidiqin, M. A. (2020). Kemampuan Menulis Teks Anekdot Dengan Menggunakan Media Gambar Oleh Siswa Kelas X Smk Swasta Ypis Maju Binjai Tahun Pelajaran 2019/2020. Jurnal Serunai Bahasa Indonesia, 17(1), 20-34.

Hendri, N. (2020). Merdeka Belajar; Antara Retorika dan Aplikasi. E-Tech: Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan, 8(1), 1–29. https://doi.org/10.1007/XXXXXX-XX-0000-00

Kemendiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Bahasa.

Lestari, D. (2019). Penerapan pendekatan konstruktivisme untuk meningkatkan kemampuan menulis puisi pada siswa SMA. Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra, 5(2), 1-14.

Mabruri, Z. K. (2015). Risalah Religiusitas Remy Sylado dalam Kumpulan Sajak Kerygma & Martyria. Jurnal Penelitian Pendidikan, 7(1), 1117–1124.

Mardiyah, W. (2022). Peningkatkan Aktivitas Belajar Menulis Cerita Fabel Melalui Penerapan Metode Peta Alur Pikir (Mind Mapping). Jurnal Ilmiah Nizamia, 4(3), 331-336.

Pradopo, R. D. (2021). Beberapa teori sastra metode kritik dan penerapannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Sagala, S. (2009). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Zulela, M. S., Siregar, Y. E. Y., Rachmadtullah, R., & Warhdani, P. A. (2017). Keterampilan menulis narasi melalui pendekatan konstruktivisme di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 8(2), 112–123.