Implementasi Pembelajaran IPS Berbasis Kearifan Lokal “Manurih Gatah” melalui Teori Belajar Humanistik bagi Siswa Sekolah Dasar

  • Sukma Ayu Kharismawati Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan,  Indonesia

Abstract

This study aims to explore the application of humanistic learning theory in relation to local wisdom, especially through the introduction of the function of manurih gatah, as a means of humanizing individuals. The efficacy of educational endeavors depends on students' understanding of their environment and personal identity. In the learning process, students are expected to gradually achieve proficient self-actualization. The research was conducted at Remo Elementary School which is located in Remo Village, Paramasan District, Banjar Regency. The methodology used is descriptive qualitative research. This study used various data collection techniques, including observation and interviews. The study findings show that the application of humanistic learning theory, coupled with the incorporation of local wisdom in the teaching process, can significantly increase students' learning motivation. The IPS learning approach that utilizes local wisdom as a source of learning is proven to foster contextual learning and prioritizes the ability to utilize the potential of local wisdom. Incorporating local wisdom values into IPS learning is realized by instilling ethical, moral, and religious values through example, advice, and guidance. This is complemented by Strengthening Character Education (PPK) based on school culture.

Keywords: IPS learning, local wisdom, humanistic learning theory

PDF Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Sukma Ayu Kharismawati, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan

Sukma Ayu Kharismawati, Lahir di Jakarta 03 Oktober 1988. Penulis menempuh pendidikan S1 pada Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Jakarta dan saat ini sedang menjalani pendidikan S2 pada Program Studi Pascasarjana Pendidikan IPS Universitas Lambung Mangkurat. Penulis berstatus sebagai tenaga pendidik di SDN Remo Kecamatan Paramasan Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Selain rutinitas aktivitas akademik, penulis juga aktif melakukan publikasi pada jurnal nasional terakreditasi. Beberapa karya tulis yang telah dipublikasikan “Keterlibatan Orang Tua dalam Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 di SDN Remo (Jurnal Buana Pendidikan, 2022) dan “Evaluasi Pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer di Sekolah Dasar Terpencil (Jurnal Ideguru, 2022). Adapun buku yang pernah ditulis oleh penulis “Belajar Bersama Di Teras Nusantara” (Penerbit Garudhawaca, 2022).

Published
2023-09-01
How to Cite:
Kharismawati, S. A. (2023). Implementasi Pembelajaran IPS Berbasis Kearifan Lokal “Manurih Gatah” melalui Teori Belajar Humanistik bagi Siswa Sekolah Dasar. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 8(3), 782-789. https://doi.org/10.51169/ideguru.v8i3.706
Section
Research Articles
Abstract viewed: 510 times
PDF (Bahasa Indonesia) downloaded: 635 times

References

Alma, B. (2010). Pembelajaran Studi Sosial. Bandung: Alfabeta.

Dikdas, T. G. (2021). Modul Belajar Mandiri Calon Guru.

Hanif, M. (2016). Kesenian Dongkrek (Studi Nilai Budaya dan Potensinya Sebagai Sumber Pendidikan Karakter). Gulawentah: Jurnal Studi Sosial, 1(2), 132–141. https://doi.org/10.25273/gulawentah.v1i2.1036

Holilah, M. (2015). Kearifan Ekologis Budaya Lokal Masyarakat Adat Cigugur Sebagai Sumber Belajar IPS. JPIS, Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 24(2).

Ideham, M. S. (2007). Urang Banjar dan kebudayaannya. Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.

Kardiyono. (1980). Mengajar Konsep Ilmu pengetahuan Sosial. Jakarta: P3G Departemen P & K.

Mahardika, A. (2017) Penanaman Karakter Bangsa Berbasis Kearifan Lokasi di Sekolah. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan. 7(2). 16-27.

Mahendra, H. H., & Febriani, W. D. (2019). Pembelajaran Berbasis Pendidikan Humanistik Pada Mata Pelajaran Ips Di Sekolah Dasar. Jurnal Tunas Bangsa, 6(1), 7-14.

Mutiani. (2016). Pemanfaatan Puisi Sebagai Sumber Belajar IPS untuk Menumbuhkan Kesadaran Lingkungan Peserta Didik di SMP Negeri 6 Banjarmasin. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 24(2), 199-208.

Nahak, H. M. (2019). Upaya melestarikan budaya Indonesia di era globalisasi. Jurnal Sosiologi Nusantara, 5(1), 65-76.

Printina, B. I. (2019). Membumikan Moral Dan Cita Benih Bangsa. Deepublish.

Sapriya, S. (2009). Pendidikan IPS Konsep dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sifatu, W. O. (2014). Perubahan, Kebudayaan, dan agama: Perspektif Antropologi Kekuasaan. Jurnal Kajian Budaya, 10(20).

Somantri, M. N. (2001). Menggagas pembaharuan pendidikan IPS. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Subiyakto, B., Syaharuddin, S, dan Rahman, G. (2017). Nilai-Nilai Gotong Royong Pada Tradisi Bahaul Dalam Masyarakat Banjar Di Desa Andhika Sebagai Sumber Pembelajaran IPS. Vidya Karya 31(2). https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/JVK/article/view/3993.

Subiyakto, B., & Mutiani, M. (2019). Internalisasi nilai pendidikan melalui aktivitas masyarakat sebagai sumber belajar ilmu pengetahuan sosial. Khazanah: Jurnal Studi Islam Dan Humaniora, 17(1), 137-166.

Syukriyati, A. (2017). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPS Melalui Pembelajaran Kooperatif Tari Bambu. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 2(1), 90-103.

Susilo, A., & Irwansyah, Y. (2019). Pendidikan dan Kearifan Lokal Era Perspektif Global. SINDANG: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Kajian Sejarah, 1(1), 1-11.

Tilaar, H. A. R. (2000). Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Jakarta: Rineka Cipta.

Wagiran. (2012). Pengembangan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Hamemayu Hayuning Buwana (Identifikasi Nilai-nilai Karakter Berbasis Budaya). Pendidikan Karakter, 2(3), 329-339.

Wahab, A. A. (2008). Metode dan Model-Model Mengajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Bandung: Alfabeta.

Widyanti, T. (2015). Penerapan nilai-nilai kearifan lokal dalam budaya masyarakat kampung adat Cireundeu sebagai sumber pembelajaran IPS. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 24(2), 157-162.

Zuhri, M. (2018). Conference Series: Earth and Environmental Science. 203(1), 012033, 2018.